Sejumlah anak muda Desa Masbangun, Kecamatan Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat menggagas pendirian sebuah komunitas bernama Sekumpulan Pemuda Kampong (Sekupong). Pendirian komunitas ini berawal dari keprihatinan akan lunturnya semangat gotong royong, ketidakpedulian akan lingkungan, dan tergerusnya budaya lokal di kalangan anak-anak muda desa itu.
Dari keprihatinan itu pada 5 Februari 2016, sekumpulan anak-anak muda itu kemudian membentuk wadah bernama "Sekumpulan Pemuda Kampong (Sekupong). Melalui wadah ini mereka bisa berkumpul, belajar, berbagi pengalaman dan wawasan serta memupuk rasa persaudaraan kaum muda.
Baca juga: Cara memutakhirkan data desa
Mengutip tribunnews.com, Evi, founder komunitas ini mengatakan, tujuan pendirian komunitas Sekupong adalah untuk meningkatkan kesadaran kaum muda akan semangat gotong royong dan rasa cinta daerah di Kabupaten Kayong Utara, peduli terhadap lingkungan serta pelestarian budaya lokal.
Sekupong memiliki visi membangun semangat kepedulian kaum muda terhadap kampung halaman. Sekupong juga memiliki misi mengembangkan kapasitas keterampilan budaya lokal, meningkatkan pengetahuan, kepedulian, serta rasa persaudaraan kaum muda, serta peduli terhadap lingkungan.
Baca juga: Pemuda Jawa Barat ditantang Ridwan Kamil
Komunitas Sekupong ini sendiri memiliki beberapa agenda kegiatannya, seperti sosialisasi dan gotong royong penanaman Pinang di setiap dusun di Desa Masbangun, serta membersihkan pemakaman umum di desa.
Guna mencegah adanya krisis pangan, komunitas ini menginisiasi menanam sayur di lahan seluas setengah hektare. Mereka berharap gerakan ini bisa diikuti masyarakat luas.
