Anda tentu sudah kerap mendengar wisata Gunung Bromo. Bromo terletak di empat kabupaten: Probolinggo, Pasuruan, Malang, dan Lumajang.
Di pegunungan Bromo inilah kita bisa temui suku Tengger. Setiap tahun mereka melakukan tradisi Kasada. Wisata budaya ini sudah mendunia.
Menuju Bromo, Anda bisa melewati jalur Malang, Lumajang, Pasuruan, atau Probolinggo.
Namun Probolinggo tak hanya ada Bromo. Banyak lokasi wisata yang bisa Anda singgahi. Salah satunya Bermi. Bermi masuk wilayah Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. Bermi terletak di lereng Gunung Argopuro.
Memang, nama Bermi tak sekondang Bromo. Namun sebenarnya pesonanya tak kalah dengan Bromo.
Baca juga: Mitos Air Bertuah di Desa Keseneng
Wisata alam yang ada di Desa Bermi meliputi jalur pendakian gunung Argopuro, air terjun, perkebunan kopi, Danau Taman Hidup. Danau Taman Hidup sendiri memiliki keunikan yaitu dapat mendatangkan kabut dengan sendirinya saat ada wisatawan yang menghasilkan suara ribut.
Keberadaan kabut tersebut akan menghilang dengan sendirinya saat suasana sudah hening namun akan kembali datang jika wisatawan kembali membuat suara ribut.
Selain itu juga ada wisata buatan. Wisata ini dikenal dengan nama Bermi Eco Park (BEP). Ada cerita yang menarik di Bermi Eco Park (BEP). Menurut Ketua Bermi Eco Park Purwanto Raharjo, ketika zaman penjajahan Belanda, lokasi BEP merupakan tempat yang kerap digunakan Belanda untuk rekreasi dan olah raga.
Baca juga: Mamak-mamak Pemantau Anggaran Desa
Di lahan BEP itu juga melintas aliran sungai Si Nyonya. Si Nyonya merupakan salah satu dari 12 aliran air dari lereng pegunungan Argopuro yang masih hidup atau aktif. Aliran air Si Nyonya itu mengalir ke embung yang digunakan untuk kebutuhan irigasi lahan pertanian warga Desa Bermi dan Desa Krucil.
Disebut Sungai Si Nyonya karena dulu sungai itu sering dijadikan nonik-nonik Belanda untuk mandi.
Berkunjung ke Bermi Anda juga bisa melihat dan membeli sayur-mayur dan buah dari petani setempat. Ada kubis, kacang panjang, durian, manggis, alpukat, dan hasil kebun lainnya.
